bila deru angin menyelar laju
rebah buku pada jatuhnya
sedari aku dari gelap kuasa
yang lenaku dibuai mimpi hina
kala sinar menerjah pancaindera
kelu bicara pemanis kata
terhenti detik dan waktu senja
menatap tajam butirnya mata
pekak suara tingkah dirimu
melayut sepi anginnya berhembus
bagai si bodoh dengan kayunya
ku tepis hina ku cari mulia
kecil bukanya tidur di mata
tegas budi pedih suara
namun bisu kala tubuh menyapa
apakah tanda selaput jiwa
tinggi menjuntai diam kata
tiada data tiada nama
jauh pandangan tunduk melulu
namun harapan masih disitu
CheCardio, 10.09 pm, kota bharu, kelantan
p/s: mode sengal untuk isk. pray for me please. trimas!
No comments:
Post a Comment